Saturday 7 March 2020

Apakah Boleh Bersedekah Sebelum Waktunya?

Menyegerakan Bayar Zakat


Fatwa Syekh ‘Athiyyah Shaqar.

Apakah boleh mengeluarkan zakat sebelum waktunya?

Menurut Imam Syafi’i, Abu Hanifah dan Ahmad, boleh mengeluarkan zakat sebelum waktu wajib dikeluarkan, yaitu sebelum Haul pada zakat uang, perdagangan dan hewan. Dalilnya ialah hadits yang diriwayatkan dari Ali ra, bahu-membahu Rasulullah Saw mendahulukan zakat al-‘Abbas sebelum waktunya. Meskipun sanad hadits ini dipermasalahkan. Al-Hasan ditanya wacana seseorang yang membayarkan zakatnya untuk tiga tahun, apakah itu sah? Al-Hasan menjawab, “Sah”. Diriwayatkan dari az-Zuhri bahwa menurutnya seseorang boleh menyegerakan pembayaran zakatnya sebelum Haul. Imam Malik berkata, “Tidak sah dikeluarkan sebelum Haul (berdasarkan hadits-hadits yang mengaitkan wajibnya zakat dengan Haul, ibarat hadits yang diriwayatkan Abu Daud, hadits ini dipermasalahkan ulama). Rabi’ah, Sufyan ats-Tsauri dan Daud beropini ibarat ini.

Ibnu Rusyd berkata, “Sebab khilaf adalah, apakah zakat itu ibadah atau hak orang-orang miskin? Mereka yang menganggap zakat itu ibarat ibadah, mereka menyamakannya dengan shalat, dilarang dibayarkan sebelum waktunya. Mereka yang menyamakannya dengan shalat wajib yang mempunyai waktu tertentu, mereka membolehkannya dilakukan sebelum waktunya dilihat dari sisi sifat sukarela melaksanakannya”.

Zakat pada umumnya, demikian juga dengan zakat Fitrah, berdasarkan jumhur ulama pembayarannya boleh didahulukan satu atau dua hari sebelum hari ‘Idul Fithri, sebagaimana yang dilakukan Abdullah bin Umar. Adapun dibayarkan sebelum itu, maka ada perbedaan pendapat di kalangan ulama:

Menurut Abu Hanifah: boleh dibayarkan sebelum bulan Ramadhan.

Menurut Imam Syafi’i: boleh dibayarkan dari semenjak awal bulan Ramadhan.

Menurut Imam Malik dan Ahmad: dilarang dibayarkan kecuali satu atau dua hari sebelum ‘Idul Fithri.
banner
Previous Post
Next Post