Friday, 10 January 2020

Awali Hari Dengan Secangkir Teh


Oleh: Mahral Barmawi*
*Mahasiswa tingkat IV, Jurusan Tafsir Universitas Al-Azhar Kairo, Ketua Departemen Pendidikan KMA
Google Image


Terkadang di tengah kesibukan duniawi yang sangat padat, kita lupa mengerjakan hal-hal kecil untuk menunjang kegiatan sehari-hari yang bermanfaat bagi kesehatan. Di antaranya ialah minum the atau syai. Teh ialah minuman yang sangat terkenal di dunia juga mempunyai rasa dan khasiat istimewa.
  • ·         Sejarah Tanaman Teh
Sejarah awal tumbuhan Camellia Sinesis ditemukan yang kemudian terkenal dengan kata tea, the, tee, te,teh, atau cha, chai, cay, tsa ialah legenda. Salah satunya dongeng perihal Kaisar Shen Nung. Konon katanya,  minuman yang berasal dari daun pohon teh ini ditemukan secara tidak sengaja oleh kaisar Shen Nung beberapa kurun sebelum Masehi.

Pada suatu hari, ketika Kaisar mendidihkan air, beberapa helai daun pohon yang menjuntai tertiup angin kemudian jatuh sempurna ke pancinya. Sehingga terebuslah daun tersebut. 

Sang Kaisar ingin tahu dan memutuskan untuk merasakan air tersebut. Saat dicicipi, Sang Kaisar terkejut dengan rasa pahit dan aroma sedap daun tersebut. Beliau meyakini bahwa minuman ini sanggup menyehatkan dan menyembuhkan penyakit. Lalu ia pun memopulerkannya ke seluruh China. 

Sementara legenda dari India menghubungkan inovasi teh dengan biarawan Bodhidharma. Setelah bertapa selama tujuh tahun, dia sangat letih. Dalam keadaan frustasi dia mengunyah beberapa daun yang tumbuh di sekitar tempatnya. Ternyata sesudah dikunyah dia merasa segar kembali.

  • ·         Minuman Teh di Dunia
Teh ialah minuman semua kalangan gampang diproses dan relatif murah. Beberapa negara di belahan dunia bahkan menjadikannya sebagai minuman “wajib” sebelum beraktivitas atau dikala bersantai. Sepeti Turki, Irlandia, Inggris, Amerika Serikat, Mesir dan Indonesia. 

Setiap warga Turki mengonsumsi teh hampir 7 kilogram setiap tahun. Orang Irlandia 2,17 kg setiap tahun, orang Inggris 1,94 kg setiap tahun, orang Amerika 0,22 kg setiap tahun, orang Mesir 1,0 kg setiap tahun dan orang Indonesia 0,48 kg setiap tahun.

Nah, meski beberapa warga negara di atas sering mengonsumsi teh, namun teh tersebut kadang tidak diproduksi secara besar-besaran di negara mereka. Negara nomor satu yang membudidayakan tumbuhan teh ialah China.

Sebanyak 1.600.000 ton teh diproduksi per tahun di China. Kemudian India 1.000.000 ton per tahun, Kenya 300.000, Sri Lanka 270.000. ton, Turki 250.000 ton. Diikuti Vietnam 230.00 ton per tahun, dan Iran 200.00 ton (JituNews.com).

  • ·         Berbagai Jenis Teh
Teh mempunyai ragam variasi dengan cita rasa yang berbeda menurut tingkat oksidasi yang berbeda pula. Oksidasi ialah proses terjadinya reaksi antara molekul oksigen dengan molekul yang ada pada benda. Di antara jenis teh ialah sebagai berikut: 

1.Teh Putih: Teh ini tidak mengalami proses oksidasi. Proses pengeringan dan penguapan juga dilakukan dengan sangat singkat. Dibandingkan jenis lain, teh ini diproduksi dalam jumlah yang sedikit sehingga harganya tergolong mahal. Teh ini jarang ditemui di luar Cina. Terkenal dengan kualitasnya lantaran diambil dari pucuk teh terbaik.

2.Teh Hitam: Teh ini mengalami fermentasi paling usang dibandingkan teh lainnya, antara 2 ahad sampai 1 bulan. Hal ini menciptakan warnanya sangat pekat dan aromanya begitu kuat. Teh ini paling banyak dikonsumsi masyarakat dunia terutama Inggris.

3. Teh Hijau: Tidak mengalami proses oksidasi, namun melewati pengeringan dan penguapan yang lebih usang dibanding teh putih. Biasanya mulai diolah sesudah dipanen satu atau dua hari kemudian.

4. Teh Kuning: Proses pengolahannya tidak jauh berbeda dengan teh hijau dan bernilai sebagai teh bermutu tinggi.

5. Teh Oolong: teh ini tidak menjalani proses oksidasi sampai tuntas lantaran segera dilarang di pertengahan jalan.

  • ·         Manfaat dan Efek Samping Teh
Manfaat teh berbeda satu sama lain, tergantung tingkat oksidasinya. Teh putih mengandung kafein yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan berperan sebagai antioksidan. Sementara teh hitam, berkhasiat untuk meningkatkan konsentrasi sekaligus mencegah kantuk.
Teh hijau mempunyai katekin, tapi kadarnya lebih tinggi dibandingkan teh putih. Fungsinya antara lain untuk menurunkan kadar kolesterol jahat, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah kanker, sampai menghaluskan kulit. 

Teh Oolong juga menyimpan banyak manfaat. Di antaranya mengobati sakit kepala, mengontrol kolesterol, menurunkan kadar gula, serta membantu kinerja pencernaan. 

Selain manfaat di atas, secara umum teh mempunyai keistimewaan lainnya. Seperti  menurunkan risiko penyakit hati, membantu badan melawan banyak sekali virus, menyehatkan gusi, mencegah sesak nafas, dan mengurangi stres.  

Di samping itu, teh sanggup melindungi lever, mencegah keracunan makanan, memperlambat penuaan, sampai membantu menghalangi penyebaran virus HIV. Tapi selain bermanfaat, ternyata teh juga sanggup menyebabkan penyakit. Ah masa iya?

Setiap yang berlebihan mendatangkan mudarat. Itulah kata yang pantas untuk pencinta minuman segar ini. Secara alami, flora ini tidak mengandung dampak negatif bagi kesehatan sedikit pun. Justru para konsumen dan tea lover-lah yang harus mengontrol hawa nafsu mereka. Secara medis, mengonsumsi teh dalam jumlah berlebihan sanggup menjadikan tulang tidak lentur (terlalu keras) dan menciptakan gigi rapuh. 

Seorang perempuan di Detroit, Amerika Serikat, menderita nyeri kronik pada tulang serpihan panggul, tangan, dan kakinya. Awalnya ia hanya menduga  itu ialah penyakit kanker, tetapi sesudah diperiksa dokter kesudahannya mengatakan bahwa nyeri itu disebabkan lantaran asupan teh yang berlebihan. 

Setiap hari perempuan tersebut minum satu poci teh yang dibentuk dari 100-500 kantong teh celup. Akibatnya, kadar Floride dalam darahnya sangat tinggi sehingga ia mengalami tanda-tanda tulang terlalu padat dan gigi rapuh. 

Dalam Islam, Allah mengajari hambanya untuk menjauhi sifat berlebih-lebihan lantaran itu ialah salah satu dari sifat setan (yang mengajak kepada kemudharatan). Allah berfirman:
 (( إن المبذرين كانو إخوان الشياطين وكان الشيطان لربه كفورا)) س: الإسراء :27
  (( يابني أدم خذوا زينتكم عند كل مسجد وكلوا واشربوا ولا تسرفوا إنه لا يحب المسرفين)) س: الأعراف : 31

Mari awali hari dengan secangkir teh, diiringi dengan lantunan kalam Ilahi di pagi hari. Semoga hari ini lebih berarti, bersinergi dan ukir prestasi.
Disarikan dari banyak sekali sumber.
 
banner
Previous Post
Next Post