Monday, 4 November 2019

Menakjubkan! Raup Pahala Besar Dengan Amal Sederhana (5)

  dan ridho Allah dengan menyingkirkan duri dari jalan Menakjubkan! Raup pahala besar dengan amal sederhana (5)

3. Raih surga, ampunan, dan ridho Allah dengan menyingkirkan duri dari jalan!
Hadits riwayat Imam Muslim di kitab Shahihnya, dari Abu Hurairah gotong royong Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

بينما رجل يمشي بطريق وجد غصن شوك على الطريق فأخره فشكر الله له فغفر له

Ketika seorang laki-laki melewati sebuah jalan, (tiba-tiba) dia mendapat sebuah ranting duri di tengah jalan, kemudian iapun menyingkirkannya, maka Allah mensyukurinya dan mengampuni dosanya”.

Maksud “maka Allah mensyukurinya dan mengampuni dosanya” yakni Allah ridho terhadapnya, kemudian Allah ampuni dosanya sehingga Allah masukkannya kedalam surga!

Hadits riwayat Imam Muslim (4873) di kitab Shahihnya, dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَرَّ رَجُلٌ بِغُصْنِ شَجَرَةٍ عَلَى ظَهْرِ طَرِيقٍ ، فَقَالَ : وَاللَّهِ لَأُنَحِّيَنَّ هَذَا عَنِ الْمُسْلِمِينَ لَا يُؤْذِيهِمْ فَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ

Ada seseorang yang melewati sebuah ranting duri di tengah jalan, kemudian iapun berkata : 'Demi Allah, sungguh aku akan menyingkirkannya dari (jalan) kaum muslimin sehingga tak melukai mereka, maka dia dimasukkan kedalam nirwana (dengan lantaran menyingkirkannya)!”

Hadits riwayat Imam Muslim (4874) di kitab Shahihnya, dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

لَقَدْ رَأَيْتُ رَجُلًا يَتَقَلَّبُ فِي الْجَنَّةِ ، فِي شَجَرَةٍ قَطَعَهَا مِنْ ظَهْرِ الطَّرِيقِ ، كَانَتْ تُؤْذِي النَّاسَ

Sungguh aku telah melihat seseorang yang mencicipi kenikmatan di surga, dengan lantaran sebuah dahan pohon yang mengganggu manusia, dipotongnya (untuk disingkirkan) dari tengah jalan.

Penjelasan beberapa hadits di atas
Beberapa hadits di atas menawarkan keutamaan menyingkirkan gangguan dari jalan biar tidak mengganggu manusia.
Sama saja apakah sesuatu yang mengganggu insan itu berupa duri, ranting pohon, batu, kotoran, bangkai, atau selainnya. Baik sesuatu yang mengganggu insan itu membahayakan dari atas, atau dari bawah, samping, depan, ataupun membahayakan dari belakang.
Jika kasus yang membahayakan tersebut dihilangkan dan disingkirkan, maka Allah mensyukurinya, dan meridhoinya, kemudian Allah mengampuni dosanya sehingga Allah masukkannya kedalam surga!
Meskipun jikalau kita perhatikan kasus yang membahayakan tersebut hanyalah membahayakan fisik kaum muslimin, namun tetaplah menghilangkan dan menyingkirkannya mengakibatkan Allah mensyukurinya, dan meridhoinya, kemudian Allah mengampuni dosanya sehingga Allah masukkannya kedalam surga!

Apabila menghilangkan dan menyingkirkan kasus yang membahayakan fisik/badan kaum muslimin saja mendapat ganjaran yang demikian besarnya, apalagi menghilangkan dan menyingkirkan perampok yang mengambil harta kaum muslimin dan membunuh ataupun melukai mereka, tentulah akan mendapat pahala yang lebih besar!

Apabila menghilangkan dan menyingkirkan kasus yang membahayakan fisik kaum muslimin saja mendapat ganjaran yang demikian besarnya, bagaimana lagi dengan orang menghilangkan dan menyingkirkan dari jalan hati kasus maknawi yang membahayakan dan merusak aqidah, opini, akhlak, ibadah, dan agama kaum muslimin?
Tentulah orang yang membantah syubhat yang membahayakan, membersihkan anutan yang merusak, memberangus budpekerti jelek yang mencemari, membantah bid'ah yang membahayakan ibadah kaum muslimin dan menjelaskan serta menolak kebatilan yang membahayakan agama mereka akan mendapat pahala yang jauh lebih besar, lantaran daya rusak yang ditimbulkannya terhadap hati lebih besar daripada jenis gangguan fisik semata!

Kewajiban pemerintah kaum muslimin
Kewajiban pemerintah kaum muslimin yakni menyingkirkan dan menghilangkan segala kasus yang membahayakan fisik/badan maupun hati (aqidah, opini, akhlak, ibadah, dan agama) kaum muslimin yang nampak muncul di tengah-tengah masyarakat, sejak pertama kali muncul, sehingga ancaman tersebut tidak hingga menyebar dan tidak merusak dan menyesatkan kaum muslimin!
Dan bahwa menyingkirkan dan menghilangkan kasus yang membahayakan hati (aqidah, opini, akhlak, ibadah, dan agama) kaum muslimin jauh lebih besar pahalanya daripada menyingkirkan dan menghilangkan segala kasus yang membahayakan fisik/badan mereka. Namun keduanya sama-sama amalan yang mempunyai keutamaan yang mulia lagi besar pahalanya.


(Bersambung, in sya Allah)
banner
Previous Post
Next Post