“Kalau di luar kelas biarlah orang yang pegang kekuasaan, tapi di dalam kelas haruslah kita” tegas Prof. Dr. Misri Abdul Muchsin, di sela-sela temu ramah dia di Meuligoe KMA dengan beberapa anggota KMA.
Ini merupakan program yang biasa dilakukan oleh pengurus KMA, untuk meminta nasihat dari setiap orang bau tanah yang tiba dari Aceh ketika mengunjungi negeri Kinanah ini. Prof. Misri yang kini menjadi dekan Fakultas Adab di UIN Arraniry Banda Aceh, merupakan salah seorang doktor di bidang sejarah.
Acara yang diadakan pada 16 Oktober lalu, telah memperlihatkan banyak kesan di hati anggota KMA. Beliau telah banyak bercerita perihal keadaan Aceh ketika ini, serta memperlihatkan motivasi-motivasi yang sangat bermanfaat bagi Anggota KMA.
“Tunjukkan mutu yang anggun dan berilmu, uang tidak menjamin kesuksesan seseorang”. Ini merupakan pesan terakhir dia sebelum menutup acara. Beliau menekankan biar kita senantiasa meningkatkan mutu ilmu kita yang harus sebanding dengan gelar yang kita dapatkan, serta berpesan bahwa kekayaan yang berlimpah tidak akan menjamin kesuksesan seseorang tanpa ketekunan dalam mencari ilmu.
Tepat jam 21 lebih 15 menit, Tgk. Khairul Badri selaku moderator menutup program ini, kemudian dilanjutkan dengan foto-foto bersama.
Semoga kita sanggup memperlihatkan yang terbaik untuk Aceh, demi terciptanya kemajuan di masa yang akan datang. Amin ya Rabbal ‘Alamiin. [ZJ]