Monday 23 September 2019

Injil Berusia 1.500 Tahun Nyatakan Bukan Nabi Isa Yang Disalib

 pernah lekang ditelan bergulirnya zaman Alkitab Berusia 1.500 Tahun Nyatakan Bukan Nabi Isa yang Disalib

1001-doa-Berdebatan panjang tentang
Nabi Isa ‘alaihissalam, atau dalam pandangan
Katolik disebut “Yesus Sang Juru Selamat”, tak
pernah lekang ditelan bergulirnya zaman.
Perdebatan itu bahkan sepertinya akan kembali
menguat seiring isu ditemukannya kitab Injil

berusia lebih dari 1.500 tahun.
Menurut situs higherperspective.com yang
dikutip situs Inilah.com, Ahad (24/8/2014),
dalam kitab Alkitab versi Barnabas yang ditemukan
itu terdapat pernyataan bahwa Nabi Isa
‘alaihissalam atau Yesus, tidak pernah disalib.
Yang disalib ialah sobat Nabi Isa yang
berkhianat, yakni Yudas Iskariot, atau dalam
aliran Islam disebut sebagai “orang yang
diserupakan dengan Nabi Isa ‘alaihissalam”,
sebagaimana tercantum dalam Al-Qur’an surat
An-Nisa ayat 157.

Alkitab Barnabas dikenal sebagai Alkitab di luar Injil-
injil kanonik yang direstui dan diresmikan
Vatikan, yakni Injil-injil Matius, Markus, Lukas
dan Yohanes. Injil-injil yang direstui Vatikan ini
berbeda dengan Alkitab Barnabas.
Sejalan dengan sejarah yang dicatat Islam, Injil
renta itu menyatakan bahwa Yesus langsung
diangkat ke surga, sementara Yudas dengan
iradah Allah disamarkan sehingga menyerupai
Yesus dan disalibkan dalam prosesi sebagaimana
yang diyakini selama ini.

Jika ditelusuri pada situs barnabas.net, di BAB
112 pada Alkitab Barnabas dinyatakan bahwa Nabi
Isa (Yesus) bercerita kepada Barnabas, beliau akan
dibunuh. Namun, kata Nabi Isa, Allah akan
membawanya naik dari bumi. Sedangkan orang
yang dibunuh bergotong-royong ialah seorang
pengkhianat yang wajahnya diubah mirip Nabi
Isa. Dan orang-orang akan percaya bahwa yang
disalib itu ialah Nabi Isa.

”Tetapi Muhammad akan datang… Rasul Allah
yang suci,” kata Nabi Isa. Nama Nabi Muhammad
juga disebut pada Bab 136, 163, dan 220. Jika
dikaitkan antara isi Alkitab Barnabas dengan berita
dari higherperspective.com yang menyebutkan
bahwa yang disalib ialah Yudas, maka berarti
ini yang disalib ialah sobat Nabi Isa
‘alaihissalam yang telah berkhianat.

Pada 28 Februari 2012 kemudian telah diberitakan
bahwa telah ditemukan di Turki sebuah Injil
berusia 1.500 tahun yang menceritakan
kedatangan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi
wa sallam. Menteri Budaya dan Pariwisata Turki
pada ketika itu, Ertugul Gunay, menyampaikan sejalan
dengan keyakinan Islam, Alkitab ini memperlakukan
Yesus sebagai manusia, bukan “Tuhan”. Fakta ini,
sekaligus menolak ilham konsep tritunggal dan
penyaliban Yesus.

“Penemuan paling besar ya Alkitab tersebut, yang
ditaksir bernilai 28 juta dolar AS,” tulis
higherperspective.com
Situs ini menulis, para jago menegaskan bahwa
Alkitab tersebut asli. Alkitab itu ditulis dengan tinta
emas dalam bahasa Aramaic—bahasa yang
dipakai Yesus. (dakwatuna/hdn/inilah.com



banner
Previous Post
Next Post