Wednesday 2 October 2019

Dilantik, Kabinet A’Maril Basyiriy Siap Layani Kma Setahun Ke Depan

Jajaran pengurus periode 2019-2020 melaksanakan sesi foto bersama seusai pelantikan. (Image: Dok. KMA Mesir)
Di belakang Meuligoe, tampak beberapa mahasiswa dengan uletnya mengolah mie ayam yang akan menjadi sajian utama nantinya. ketua Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) demisioner, Tgk Thaiburrifqi Ananda, kali ini turun ke lapangan mengeksekusi eksklusif racikan bumbu mie ayam spesial. 

Hari itu, Kamis,11 April 2019, beberapa mahasiswa berkostum hitam putih terlihat mondar-mandir di ruang tengah Meuligoe KMA pada  pukul 13.10 waktu Kairo. Pula tiga laki-laki remaja dengan kostum hijau lumut dipadu celana hitam duduk tak damai sambil sesekali melihat ke pintu masuk menantikan mahasiswa berkostum hitam putih lainnya tiba.

Rumor menyampaikan bahwa warna ijo lumut yang dipilih sebagai baju seragam Badan Pengurus Harian (BPH) KMA melambangkan Ikatatan Jomblo Lucu dan Imut yang siap menompang dan berkhitmah setahun ke depan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Aceh di Mesir. 

Sekitar pukul 14.13, program peresmian pengurus gres KMA masa Khitmah 2019-2020 dimulai. Acara dipandu eksklusif oleh master of ceremony beken, Miftahul Fahmi. Acara dibuka dengan lantunan merdu ayat suci Al-Quran oleh saudara Rijalul Haq. Kemudian dilanjutkan dengan kata-kata sambutan dari ketua panitia pelantikan, Tgk. Zulfahmi Saputra dan disusul dengan wejangan dan nasehat dari Koordinator Majelis Syura, Tgk. Azwani Putra Lc. 

Dalam wejangannya ia menyampaikan bahwa setiap periode haruslah mengukir prestasi gres atau minimal menyamai periode sebelumnya. Beliau juga sedikit mengungkit kenangan dan mengembangkan pengalaman dikala ia masih menjadi pengurus KMA. 

“Saya masih ingat dulu dikala akan dilantik aku duduk di sudut sana,” sambil menunjuk arah sudut kanan ruang tengah Meuligoe, kenangnya. 

Memasuki program puncak, para calon pengurus yang akan dilantik bersiap sambil menunggu namanya dipanggil sebelum akibatnya menciptakan barisan untuk membacakan sumpah dan janji. Dengan dipimpin eksklusif oleh ketua KMA baru, A’maril Basyiriy Lc. 84 anggota lainnya kompak mengikuti bait-bait sumpah. 

Usai mengucapkan sumpah dan janji, Majelis Syura juga melaksanakan peusijuk sebagai watak dan tradisi masyarakat Aceh. Hal ini tentu dengan unsur-unsur yang mengandung nilai islami sebagai kode memohon ketentraman dan fasilitas serta keberkahan dari Allah Swt. Dengan masuknya nasi ketan ke lisan ketua KMA gres maka berakhirlah sesi peresmian pengurus gres KMA masa khitmah 2019-2020. 

Pada sesi selanjutnya, master of ceremony mempersilahkan Ketua KMA gres menawarkan kata-kata sambutan. Dalam kesempatan ini Tgk A’maril mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada segenap pengurus yang telah bersedia membantunya setahun ke depan. Ia juga menaruh keinginan besar bagi segenap pengurus gres untuk terus memberi inovasi-inovasi gres dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat KMA. 

“Karena aku tau kalian sudah lapar maka aku sudahi kata-kata sambutan ini,” ucapnya mengakhiri kata-kata sambutannya sebelum mengucapkan salam. Kemudian Acara diakhiri dengan pembacaan doa oleh Tgk. Aditya Wirawan.

Baca juga: Mengenal A’maril Basyiriy, Ketua Keluarga Mahasiswa Aceh Mesir 2019-2020

Acara peresmian Pengurus gres ini berlangsung khitmah dan penuh semangat. Belum lagi mie ayam Tgk Thaiburrifqi yang menciptakan pengecap tak henti bergoyang. Maka lengkap sudah rasanya gelora semangat fikiran dan pengecap bersatu menyambut masa depan KMA yang lebih berjaya, berkarya serta sejahtera.[]

Annas Muttaqin
banner
Previous Post
Next Post