Wednesday 20 November 2019

Wihdah Lengser Dan Pemilihan Dpa Baru

Dewan pengurus Wihdah Balance Periode 2016-2017
Kmamesir.org. 8/3/2017. Senin, (6/3) Wihdah-PPMI Mesir Periode 2016-2017 resmi lengser. Organisasi induk Keputrian seluruh Nusantara yang pengurusnya berjumlah 34 orang mahasiswi ini telah menuntaskan setahun kepengurusannya. Mereka meraih nilai "B" pada laporan pertanggungjawaban yang disahkan DPA (Dewan Permusyawaratan Anggota) kemarin.

Rangkaian kegiatan berlangsung khidmat dengan sambutan awal oleh Bapak Usman Shihab selaku Atase Pendidikan yang turut hadir ditengah sidang. 

Beliau memperlihatkan ucapan selamat atas turunnya para pengurus beserta BPH dari jabatan yang selama ini diemban. Tak lupa dia memperlihatkan sedikit wejangan dan masukan untuk para calon penyambung estafet Wihdah ke depan semoga sanggup terus menjaga hubungan baik yang telah terbentuk dengan KBRI dan tidak serta merta melupakan prioritas utama mahasiswi yaitu studi.

Pemaparan laporan kegiatan dan kinerja Wihdah periode 2016-2017 ini dimulai dari pukul 10:00 CLT sampai waktu shalat Ashar setempat dengan beberapa kali sesi tanya jawab.

Lima fraksi sidang yang terbentuk dari utusan aneka macam Keputrian Nusantara, Almamater serta Afiliatif ulet menanyakan beberapa hal terkait laporan yang dihidangkan tanpa lupa memperlihatkan apresiasi. 

Pada pukul 17:00 CLT, DPA mengesahkan laporan pertanggungjawaban Wihdah-PPMI Mesir dengan revisi bersyarat maksimal 3 kali 24 jam. 

Anggota DPA terpilih periode 2017-2018

Rahmah Rasyidah, Ketua Wihdah Demisioner menegaskan, "Faktanya bahwa kesempurnaan LPJ ini secara keseluruhan yaitu sebuah keniscayaan. Karena seberapa kali pun kami duduk bersama untuk merevisi ulang laporan ini maka yang akan kami dapati bukanlah perbaikan, namun justru kesalahan lain lagi."

Ia juga berterima kasih untuk setahun kepengurusan yang mengagumkan kepada seluruh Dewan Pengurus Wihdah 2016-2017, dan seluruh keputrian terkait yang turut menyukseskan kegiatan kerja Wihdah.

Kemudian sehabis shalat Ashar berjamaah, sidang dilanjutkan dengan pembacaan laporan pertanggungjawaban DPA 2016-2017. Meski melalui beberapa intrik, pembacaan laporan berjalan lancar sampai masuklah pada pemilihan anggota DPA gres periode 2017-2018. Mereka yang terpilih yaitu Marini Hajarani sebagai ketua 1, kemudian sterusnya secara struktural Shabrina Khairuzzadi (KSW), Sofia Roidatunnisa (KPMJB), Yesi Arsita (KMJ) dan Aisyah Afdhal (KPJ). (MA)

banner
Previous Post
Next Post