Wednesday, 11 December 2019

Dialog Kebangsaan Bersama Tri Rismaharini, Walikota Inspiratif Surabaya

Abdul Ghafur Mahmudi bersama Ibu Tri Rismaharini

Kmamesir.org. 19/03/2016. Jum'at (19/3), Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir mengadakan obrolan kebangsaan yang bertema "Implementasi Nilai-Nilai Islam dalam Pembangunan Masyarakat". Dialog kebangsaan yang diadakan di auditorium Shalah Kamil ini mengundang Tri Rismaharini, walikota Surabaya yang sukses merubah kotanya menjadi perhatian dunia di tangan kepemimpinannya.

Tri Rismaharini beserta rombongan datang di Mesir pada Jum'at pukul 12 siang hari. Walikota yang pernah dinobatkan sebagai walikota terbaik di dunia ini berkunjung ke Mesir dalam rangka mendapatkan penganugrahan gelar kehormatan doktor honoris causa dari Ain Syam University.

Disela-sela kujungan singkatnya ke Mesir, Tri Rismaharini menyempatkan diri bersilaturrahmi dengan mahasiswa/i dalam program obrolan kebangsaan. Walikota yang pernah dinobatkan sebagai walikota terbaik ketiga versi World Mayor tahun kemudian ini, terlihat antusias membuatkan pengalaman dan semangat kepada para mahasiswa/i yang menempuh studi pendidikan di Mesir untuk membangun negeri.

Dialog kebangsaan yang dipandu eksklusif oleh Presiden PPMI, Abdul Ghafur Mahmudi ini berjalan cukup antusias. Walikota yang gres saja memperoleh penghargaan Bung Hatta Anti-Corruption Award (BHACA) tahun kemudian ini tampak sangat bersemangat menceritakan lika-liku dan luka-luka perjalanan memimpin Surabaya.

"Menjadi pemimpin itu harus siap mengambil segala resiko, resiko dihujat, dicaci-maki, bahaya sampai resiko disantet dan dibunuh. Penuh resiko" ujar Tri Rismaharini ketika berkisah ketika mengambil perilaku untuk membongkar lokalisasi Dolly.

"Jabatan amanah, dihentikan diminta. Pemimpin itu pelayan masyarakat. Pertanggungjawaban pemimpin bukan hanya kepada rakyat tapi juga kepada Allah. Bagaimana nanti bila saya ditanya oleh Allah, saya mau jawab apa bila banyak yang tidak beres ketika saya memimpin." Kata Tri Rismaharini disambut tepuk tangan meriah oleh para mahasiswa.

Tri Rismaharini pada simpulan obrolan berharap kepada mahasiswa biar semua sukses dalam menjalankan studi pendidikan dan sanggup menjadi pencerah dalam masyarakat. Walikota ini juga berharap mahasiswa turut berperan aktif dalam pembangunan, bukan hanya cerdik mencari peluang tetapi harus cerdik membuat peluang-peluang.

“Bayangkan bila saya satu orang sanggup memotivasi 3,2 juta warga Surabaya bergerak bersama untuk hidup lebih baik dan lebih maju. Coba bayangkan bila semua mahasiswa yang ada di Kairo, kalau semuanya pulang membangun dan memotivasi tiga juta masing-masing penduduk Indonesia, maka saya yakin Indonesia akan menjadi negara maju dan luar biasa.” ujar Tri Rismaharini.

Tri Rismaharini pada simpulan obrolan berharap kepada mahasiswa biar semua sukses dalam menjalankan studi pendidikan dan sanggup menjadi pencerah dalam masyarakat. Walikota ini juga berharap mahasiswa turut berperan aktif dalam pembangunan.

Abdul Ghafur Mahmudi yang lebih dikenal dengan panggilan Gobe, menyampaikan Indonesia sangat membutuhkan sosok-sosok berani dan inspratif ibarat ibu Tri Rismaharini di ketika banyaknya gosip pejabat kotor dan koruptor memenuhi media massa.

Rizki Aulia, salah satu mahasiswa yang turut hadir di program obrolan kebangsaan ini mengaku terpukau dengan gaya kepemimpinan Tri Rismaharini. "Sosok yang mungkin sangat langka di Indonesia. Sosok yang seharusnya menjadi pola bagi walikota yang lain, apalagi ia seorang wanita. Semoga ke depan semakin banyak potret pemimpin ibarat ini," ungkapnya usai menghadiri program tersebut. (FJ)
banner

Related Posts: