Saturday 12 October 2019

Pengertian Qadha Dan Qadar

Pengertian Qadha dan Qadar - Dalam pengertian sehari-hari qadha dan qadar merupakan dua buah kata yang memiliki arti yang hampir sama. Karena itu, qadha dan qadar sering disebut juga dengan takdir, yang artinya ketentuan Allah swt. Ditinjau dari segi bahasa qadha artinya ketentuan atau ketetapan (Q.S. Bani Israil 4). Sedangkan qadar artinya ketentuan atau ukuran. (Q.S. Al-Furqon 2).

Berdasarkan pengertian itulah maka qadha dan wadar itu sanggup dibedakan, dan berikut ini perbedaannya.

Perbedaan Qadha dan Qadar

Qadha

Qadha memiliki arti perwujudan atau kenyataan dari ketentuan ketentuan (takdir) Tuhan yang telah ditetapkan semenjak zaman azali. Jadi, qadha merupakan keputusan atau ketetapan yang sudah terealisasi dalam kenyataan. Misalnya serang murid yang berjulukan si X pada ketika ini telah menjadi seorang dokter. Kerberhasilan si X mmenjadi doketer itu disebut dengan qadha Allah. Artinya keberhasilan beliau bisa menjadi dokter itu, lantaran memang telah ditentukan semenjak zama azali sebelum Ia dilaharkan. Atau qadarnya memang sudah ditetapkan demikian.

Qadar
Sedikit berbeda dengan qadha, qadar merupakan  ketentuan-ketentuan, atau segala rencana milik Allah yang  niscaya berlaku bagi semua makhluk yang telah ditetapkan semenjak zaman azali. Ketentuan atau ukuran takdir pada masing-masing makhluk telah ditentukan pada zaman azali. Tetapi tidak ada seorang pun yang sanggup mengetahui hal ini, sebelum ketentuan terealisasi dalam kenyataan. Ketentuan Allah yang belum terealisasi dalam kenyataan disebut dengan qadar atau takdir.

hari qadha dan qadar merupakan dua buah kata yang memiliki arti yang hampir sama Pengertian Qadha dan Qadar
Pengertian Qadha dan Qadar
Misalnya seseorang yang terjangkit penyakit jantung kemudia berobat dengan sekuat kemampuannyaadar ia lekas sembuh. Namun sekalipun telah diobat dengan seseorang yang paling ahl, tetapi ia balasannya mati juga. Semua itu lantaran Allah telah memilih semenjak zaman azali bahwa beliau harus mati dengan lantaran penyakt jantung. Jadi, ketentuan semenjak zaman azali itu dinamakan qadar atau takdir. Sedangkan kenyataan mati terjangkit penyakit jantung dnamakan qadha dari Allah swt/

Semua insan tidak sanggup mengetahui apa yang akan terjadi terhadap dirinya, sudah ada dalam ketentuan Allah. Tidak ada satu makhluk pun di dunia ini yang sanggup lari dari takdir Tuhan. Itulah sebabnya kita harus percaya dengan seyakin-yakinnya, bahwa Allah-lah yang memilih segala sesuat. Allah swt berfirman :

Sesungguhnya Kami membuat segala sesuatu berdasarkan ukuran. (Q.S. Al-Qamar 49)

Dilain ayat Allah swt juga berfirman :

Tidaklah sesuatu bencaya yang menimpa di bumi dan pada dirimu, melainkan dahulu sudah tersurat dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu yaitu gampang bagi Allah. (Q.S. Al-Hadiid 22).

Terimakasih sudah membaca artikel Pengertian Qadha dan Qadar. Baca : Pengertian dan Adab Berdoa
banner
Previous Post
Next Post