Ketua KMA Mesir Tgk. Khalid Muddatstsir dikala menyambut mahasiswa gres Al-Azhar asal Aceh di Meuligoe KMA (Foto: Dok. KMA) |
Kmamesir.org. 20/09/2017. Selasa, (19/09). Keluarga Mahasiwa Aceh (KMA) Mesir adakan program penyambutan bagi 102 mahasiswa gres asal Aceh. Acara yang dilaksanakan di Meuligoe KMA ini, dipimpin oleh Tgk. Arif Mughni yang bertindak sebagai MC Acara.
Khalid Muddatstsir dalam kata-kata sambutannya mengucapkan rasa senang yang tak terhingga atas sampainya Mahasiswa-mahasiswi gres Aceh ke mesir. Tentunya hal ini diperlukan sanggup lebih mempererat silaturrahmi antar sesama orang Aceh yang berada di kairo ini.
“Ahlan wa sahlan kepada adik-adik sekalian, calon penerus ulama serta pemimpin Aceh di masa depan. Tentunya pada subuh hari yang berbahagia ini, aku sebagai perwakilan warga KMA ingin mengucapkan rasa senang yang tak terhingga atas datangnya adik-adik gres sekalian. Semoga dengan kedatangan adik-adik sekalian ke negeri seribu menara ini, sanggup lebih mempererat tali silaturrahmi kita antar sesama orang Aceh yang berada di Kairo ini,” tutur Khalid.
Tgk. Fadhil Rahmi, Ketua Ikatan Keluarga Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh yang mendampingi mahasiswa gres ke Mesir memberikan rasa terima kasih tak terhingga kepada KMA yang telah sedemikian rupa mempersiapkan penjemputan, hingga ceremonial penyambutan para mahasiswa gres ini dengan baik.
“Terima kasih yang tak terhingga aku ucapkan kepada KMA yang telah dengan sedemikian rupa mempersiapkan penjemputan hingga program ceremonial bagi mahasiswa gres tahun ini dengan sangat baik. Di tahun ini, Alhamdulillah Aceh sanggup kembali mengirimkan putra dan putri terbaiknya ke negeri para ambiya ini,” ungkap Fadhil.
Ketua IKAT Aceh Tgk. Fadhil Rahmi (baju biru berpeci hitam) saat menyerahkan mahasiswa gres Al-Azhar ke KMA Mesir. |
“Alhamdulillah, atas izin Allah 102 mahasiswa yang terdiri dari 75 orang putra dan 27 orang putri ini, berhasil diberangkatkan dan hingga ke kawasan tujuan dengan selamat pada pukul 02.00 CLT dini hari tadi. Kita doakan bersama, dengan pencapaian putra-putri kita yang tidak biasa ini tentunya sanggup menjadi sebuah impian besar bagi kita semua untuk sanggup memajukan negeri kita Indonesia, serta Aceh khususnya ke jalan yang diridhai oleh Allah Swt,” lanjut Fadhil.
Acara yang berlangsung sehabis shalat subuh ini berlangsung dengan sangat lancar dan khidmat. Acara ceremonial ini pun, alhasil ditutup dengan program makan-makan bersama, sebelum alhasil para rombongan mahasiswa gres diantar ke kawasan tinggal mereka masing-masing.[]
Nada Thursina Marzuki