Turut hadir dalam silaturahmi ini, Tgk. Masykur Abdullah, Lc, ketua KMA periode 1993-1994 dan Tgk. Ahmad Rizal, Lc, salah satu alumni terbaik KMA. Ikut meramaikan temu ramah ini ibunda salah seorang anggota KMA, Ibu Della Shoffinas.
Acara yang dimulai sempurna sehabis shalat isya berjamaah ini dibuka dengan tilawah Al-Quran. Tgk. Zaki Mubarak dengan bunyi emasnya menggetarkan hati setiap hadirin. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari dari Ketua KMA dan tausiyah dari para tamu.
Tgk. Muzakkir Abdul Hamid adalah yang pertama memperlihatkan tausiyah. Beliau memberikan beberapa nasehat dalam orasinya. Selain itu, ia juga bercerita sekilas perihal usaha Aceh dulu.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Tgk. Masykur Abdullah dan Tgk. Ahmad Rizal. Setelah mendengar sambutan dan nasehat dari para tamu, pembawa Acara memperlihatkan kesempatan kepada para hadirin yang ingin berdialog singkat dengan tokoh-tokoh tersebut.
Salah satu pertanyaan yang dilontarkan yakni perihal keberlanjutan usaha sehabis damai, serta penyebab polemik Aswaja yang sedang memanas di Aceh.
“Selama kita masih beragama Islam, maka usaha tidak akan berakhir. Kalianlah yang akan mengawal perdamaian ini, bukan kami saja yang sedang di Aceh. Belajarlah yang rajin sehingga dikala pulang nanti kalian siap ikut berjuang bersama.” Timpal Tgk. Muzakkir yang juga merupakan Staf Khusus Wali Nanggroe alm. Tgk. Hasan Tiro.
Acara ditutup dengan pemberian cenderamata kepada setiap tamu. Tgk. Masykur Abdullah selaku sesepuh KMA juga ikut memberikan beberapa kenang-kenangan kepada KMA berupa; Handycam Full-HD, Gitar, serta uang tunai untuk KMA dan el Asyi. Beliau berharap dengan derma tersebut dapat meningkatkan kreatifitas warga KMA. (TRA)
![Cinta, Kau Yakni Seorang Penulis [Bagian 1]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiesw8ERew3H_tPp70yhga0C2O2tRpguNZSlCrkUnyGOah9R2V_kttRm03djF6Plp4zP7LL85fCW7L5jqfVnHGdi8jw-o7Xdpl88APxDPrOH6ki2N69zoMziKs8UlVNF3_M4uhmmEFvkR1p/s72-c/love.jpg "Cinta, Kau Yakni Seorang Penulis [Bagian 1]")
