Kmamesir.org. (2/4/2016). Ahad (27/3), seorang mahasiswa wafidin luka parah sehabis terjun bebas dari lantai 2 Gedung Perkuliahan Fakultas Syariah wal Qanun Al-Hayy Al-Sadis Madinatu Al-Nasr, Kairo. Korban yaitu pelajar Malaysia yang terdaftar sebagai mahasiswa tingkat I Jurusan Syariah Islamiyah. Sampai ketika isu diturunkan, belum diketahui terang motif jatuhnya.
"Kejadian terjadi sekitar pukul 10.0 CLT, tiba-tiba terdengar bunyi keras ‘dhoom’, ada yang jatuh dari lantai 2," kata salah seorang mahasiswa kelas 2 Syari’ah Islamiyah yang berada di kawasan kejadian.
Mahasiswa tersebut menuturkan, ia tidak tahu niscaya kejadiannya alasannya yaitu ketika insiden ia sedang mengikuti mata kuliah Ushul Fiqh di dalam mudarraj 1 yang berada di bangunan yang sama. Hanya beberapa meter saja dari kawasan insiden masalah (TKP).
Korban diduga jatuh ketika sedang duduk di atas pagar pembatas pengaman. Dia jatuh ke lantai dasar dari ketinggian 15 meter. Namun masih banyak kemungkinan motif lain kecelakaan ini, dikarenakan tak adanya saksi mata yang melihat secara jelas.
Akibat kecelakaan tersebut, korban mengalami luka serius di bab pelipis matanya. Dia sempat berada di TKP sampai berjam-jam alasannya yaitu tidak adanya alat bantu memadai untuk menjangkau dirinya di lantai dasar bawah tanah yang terkunci. Hingga beberapa pegawai Universitas tiba membuka pintu dan kemudian mengusungnya untuk dilarikan ke rumah sakit.
Setelah insiden itu Polisi melaksanakan olah TKP dan memamanggil beberapa orang terdekat dari sang korban untuk memintai keterangan, namun sangat disayangkan sampai ketika itu belum ada kesimpulan yang niscaya perihal kronologi insiden alasannya yaitu tak ada satupun saksi yang menyaksikan insiden tersebut.
Beberapa ketika sehabis insiden itu Duta besar Malaysia tiba menziarahi Dekan Fakultas Syari’ah Wal Qanun guna berdialog perihal insiden yang menimpa salah seorang warga negaranya tersebut.
