(sumber: gomuslim.co.id) |
Kmamesir.org (20/8/19). Pemerintah kabupaten Gayo Lues provinsi Aceh menggelar kembali program Saman Gayo Festifal dengan menghadirkan hadiah sebesar Rp 73 juta. Festival ini berlangsung pada 19 hingga 21 Agustus di lapangan Seribu Bukit, Blangkejeren, Gayo Lues, Aceh.
Saman Gayo Festival merupakan program tahunan yang digelar oleh pemerintah Gayo Lues untuk menampilkan tarian tradisional khas suku Gayo. Pada kesempatan kali ini, Saman Gayo Festival mengangkat tema "Pancarkan Cahaya Aceh Melalui Seni Budaya". Selain tari saman, akan hadir pula grup-grup tari dari luar Gayo sebagai akseptor lomba yang memperebutkan total hadiah 73 juta rupiah.
"Saman Gayo dikenal sebagai tarian khas suku Gayo yang berasal dari Aceh. Selama adanya Festival Saman Gayo, masyarakat Gayo sekarang mempunyai banyak ikatan saudara dari banyak sekali daerah. Awalnya tidak saling mengenal, berkat ikatan saat bermain bersama di Festival Saman, risikonya menjadi saudara" tutur Rusniati salah satu dari masyarakat Aceh bersuku Gayo.
Ia juga menambahkan "baru-baru ini digelar juga Festival Saman Gayo yang mendatangkan 1000 lebih penari saman, menyatukan persaudaraan dari banyak sekali kawasan dan bermacam-macam suku. Hingga tarian saman dikenal dunia dengan kemeriahannya".
Pengembangan Saman Gayo pun berkembang pesat hingga mancanegara. Hal ini dibuktikan alasannya yakni ketertarikan masyarakat pada penampilan tarian khas Gayo dalam acara-acara besar menyerupai wisuda yang digelar di sekolahan dan program besar lainnya.
Festival ini juga menghadirkan aneka ragam makanan dengan bumbu khas Aceh, guna mengisi perut kosong setiap penonton dan peserta. Di samping itu Juga adanya ekspo produk-produk lokal, hingga sport tourism yang akan ikut serta memeriahkan gelaran Saman Gayo Festival.
Dan salah satu pertunjukan yang paling ditunggu yakni penampilan massal tari Ratoh Jaroe yang dikolaborasikan dengan penampilan tari Saman.[]
Ardani Suburdin Daeman