Wednesday, 18 September 2019

Rapai Geleng Riuhkan Tiga Langit Mesir

Penampilan rapai geleng di Wadi Natroun Baheire. (sumber: dok.pribadi)
kmamesir.org (2/9/19). Rapai Geleng Aceh kembali riuhkan langit Mesir pada program Atmosphere of Indonesia 4. Acara ini diselenggarakan oleh PPMI Mesir bekerja sama dengan KBRI Kairo. Dilaksanakan selama dua pekan di tiga daerah berbeda; Asyuth, Wadi Natroun, dan Matruh. 

Kota Asyuth ditetapkan sebagai destinasi pertama perjalanan roadshow Atmosphere of Indonesia pada Rabu di Qasr Saqafi (21/8). Selanjutnya roadshow dilanjutkan pada Jumat (30/8) di Wadi Natroun, salah satu kota di provinsi Baheira dan berakhir di Matruh (31/8). 

Atmospehere of Indonesia 4 merupakan sebuah program pagelaran budaya Indonesia ditujukan kepada warga Mesir dan turis mancanegara untuk memperkenalkan budaya tanah air. Acara yang berbentuk roadshow di tiga sentra destinasi wisata mesir ini menerima sambutan hangat dari pemerintah dan masyarakat setempat. 

Tarian Rapai Geleng dari tim sanggar ikut menyemarakan program Atmosphere dengan mengutus 10 personil, di antaranya satu Syahi (penyanyi) dan Sembilan lainnya penari. Tim yang di ketuai Syifaurrahman sukses meriuhkan tiga langit Mesir dengan rangkaian tabuhan Rapai Aceh. 


“Even Atmosphere kali ini sangat memuaskan, jikalau saja dilaksanakan setiap tahunnya niscaya budaya Indonesia akan cepat dikenal di bumi kinanah ini, dan terima kasih juga kepada panitia telah mempercayakan Rapai Geleng untuk ikut lagi menyemarakkan even ini.” ujar Fiqi Firandika bendahara Rapai Geleng. 

Selain Tarian Rapai Geleng, Atmosphere of Indonesia juga menampilkan beberapa tarian dan musik budaya Indonesia ibarat Tari Zapin, Rampak Bedug dan Angklung. Beberapa tarian Mesir juga ikut ambil tugas dalam memeriahkan acara. 

“Hampir setiap acara-acara besar Rapai Geleng ikut serta dalam memeriahkan acara, selain bersifat menghibur, tarian ini juga salah satu cara untuk memperkenalkan khazanah dan budaya Aceh kepada dunia melalui pukulan Rapai dan syair-syair Aceh yang islami.” tegas ‘Amaril Basyiriy Ketua KMA.[]


Teuku Rizki Maulana Utama
banner
Previous Post
Next Post