Ada yang ingin tau kenapa kuda lumping bisa makan beling? Dulu waktu kecil saya sangat sering menonton pertunjukan kuda lumping. Akan tetapi ketika ini jarang sekali orang yang mempertunjukan atraksi ini. Pada setiap pertunjukannya, kuda lumping bisa menghibur para penonton terutama dengan atraksi – atraksinya yang kadang terkesan mistis dan aneh. Baca juga: Keindahan Sebuah Bayangan
Berikut klarifikasi kenapa kuda lumping bisa makan beling.
Hal yang paling ditakuti dan ada dalam pikiran kita ketika ada orang makan beling yaitu kaca akan melukai verbal dan menciptakan luka robek. Ketajaman kaca sudah tidak perlu diragukan lagi. Sedikit ukiran pada kulit saja sudah cukup untuk menciptakan luka robek yang tak jarang disertai keluarnya darah. Baca juga: Fakta Nyamuk yang Jarang Diketahui
Akan tetapi al itu ternyata tidak berlaku pada verbal asal kita tau teknik dan triknya. drg. Bambang Nursasongko, SpKG seorang Staf Pengajar dan Kepala Divisi Konservasi Gigi FKG-UI menjelaskan mengenai hal ini. Gusi yang ada di dalam verbal kitaternyata tidak sesensitif kulit tubuh. Selain itu di dalam mulit terdapat pula lapisan lunak yang disebut mukosa yang tidak gampang robek. Baca juga: Fakta Besar Keajaiban Atmosfer
"Saya sendiri pernah mencobanya dulu. Yang saya lakukan yaitu mengunyah beling. Hasilnya, nggak apa-apa, dan nggak ada yang luka," kata Bambang Nursasongko ketika wawancara bersama tim Health Liputan6 pada program 'Memilih Dokter Gigi yang Tepat Sesuai Jenis Kelainan Gigi' JADES (Jakarta Dental Specialist). Baca juga: Black Hole Sudah Dikabarkan Alquran
Bambang menambahkan, bahwa mukosa yang terdapat di dalam verbal sudah usang mempunyai manfaat ibarat itu. Contohnya ketika kita dengan lahap makan emping. Ketika emping disiletkan ke kulit, maka kulit akan luka. "Tapi, ketika emping itu kita gigit, pernah merasa sakit, tidak? Sepertinya mengunyahnya itu yummy sekali," terangnya. "Itulah kuasa Allah SWT. Kita diciptakan sedemikian rupa oleh-Nya," tutup dia. Baca juga: Keajaiban Serangga
Sudah saatnya kita beralih dari pemahaman mistis ke pemahaman logis. Akan tetapi apabila anda mencermati lebih dalam, semakin kita mencoba melihat semua hal dengan logis akan datang saatnya dimana campur tangan yang kuasa tidak terbantahkan. Dimanapun itu dan apapun itu campur tangan yang kuasa ada disana untuk menjelaskan siapa yang bertanggung jawab akan kesempurnaan desain diluar nalar. Semoga bermanfaat.