Friday 20 December 2019

Mabit Keputrian Kma

Foto Ilustrasi: Google Image


kmamesir.org 17/11/2015 Indahnya persaudaraan yang terjalin dalam ukhuwah islamiyah, menyatukan hati-hati anak insan dengan kebersamaan yang sangat menyenangkan. Merajut ukhuwah, memupuk taqwa. Itulah tujuan diadakannya acara Mabit, malam bina doktrin dan taqwa, oleh Keputrian KMA. Meramaikan acara ini, 16 putroe Aceh bermalam di KMA, Jum’at,13 November lalu.

Program tahunan ini diadakan di Meuligoe KMA tercinta. Diawali dengan pengajian rutin dwi mingguan sirah shahabiyat dengan mengangkat tema ‘Sepenggal Perjalanan Ummu Sulaim’ oleh Ustzh. Ernita Hasan, Lc. dan diakhiri dengan kajian hadis oleh Ustzh. Nani Hidayati, Lc. dengan tema ‘Bahaya Ghibah.’

Ada banyak kegiatan dalam acara Mabit ini. Setelah mendirikan shalat maghrib berjamaah, para akhawat berkumpul di shalah Meuligoe untuk makan malam bersama. Dinner yang dipenuhi nuansa kekeluargaan ini menghangatkan suasana walau ekspresi dominan cuek kian memuncak. Tidak cukup hingga di sini, sehabis mendirikan shalat isya berjamaah, putroe-putroe kembali berkumpul untuk membagi warisan berupa jatah bacaan Al-Qur’an untuk dikhatamkan bersama-sama.

Sembari bercengkerama dengan teman-teman, penerima Mabit me-refresh semangat juang yang mulai pudar alasannya yakni menumpuknya acara di luar dengan nonton bareng. Keesokan harinya sehabis shalat subuh berjama’ah, zikir bersama, olah raga, dan khatam Al-Qur’an.

Saat haus mulai mendera dan lapar mulai merajalela, penerima sarapan bersama dengan sajian sederhana namun mengundang selera. Selesai “isi bensin” para akhawat gotong-royong bahu-membahu membersihkan Meuligoe KMA sebelum kesannya kembali pulang.(AVK)



banner
Previous Post
Next Post